Rangkuman buku Delarosa : Cara membuat tekukan second order






Sesekali manusia mengambil hikmah dari arti perjalanan dan makna kehidupan yang dilalui
bahwa..
Hidup ibarat tekukan tekukan pada second order bend
 kadang naik kadang turun 
hidup tidak melulu lurus seperti wire yang belum diapa -apakan 
melihat wire yang masih lurus ,aku belajar satu hal
ternyata wire tersebut ketika masih lurus , tidak berguna 
tidak banyak cerita dari wire yang lurus
sebaliknya banyak cerita dari wire yang telah ditekuk
salah menandai, salah menekuk, kelebihan tekukan ..tergores
banyak sekali
ibarat hidup seperti naik turun agak miring pada second order bend
justru itulah persiapan kita untuk menjadi sosok yang lebih tahan dan kuat
menghadapi dorongan , tarikan, dan pergeseran zaman
dan..
menjadi renungan untuk menjadi pribadi yang biajksana dan dewasa


Tekukan Second-Order 
(Nama lain : tekukan sekunder dan tip-back bend)

Merupakan tekukan vertikal yang ditempatkan pada archwire yang digunakan   untuk  memiringkan ) gigi-geligi pada segmen bukal ke mesial atau ke distal, baik pada lengkung gigi rahang atas maupun rahang bawah.
Berikut langkah tekukan second order untuk rahang atas


1.    Buat tekukan V di sebelah kanan dan kiri tanda di antara gigi incisivus lateralis dan caninus, dengan bagian tajam V mengarah ke gingiva. Periksa pada bidang datar.
2.    Pegang archwire dengan tangan kiri dengan kaki-kaki archwire mengarah ke sebelah kanan. Pegang archwire dari lingual dengan holding plier pada tangan kanan, dengan paruh tang membentuk sudut tegak lurus terhadap archwire dan mengarah pada kita. Tempatkan holding plier di distal namun menyinggung tanda  di antara gigi molar pertama dan kedua.
3.    Dengan ibu jari tangan kiri, tekanlah ujung distal archwire ke arah atas dan dengan jari telunjuk tangan yang sama, tekan archwire pada bagian mesial holding plier ke arah bawah dengan tekanan yang sama. Lihat kesejajarannya terhadap kaki archwire  yang berseberangan. Sesuaikan jika diperlukan dan periksa bentuk lengkung dan torque.
4.    Geser holding plier ke mesial pada tanda di antara gigi premolar kedua dan molar pertama, ulangi gerakan tadi, tekan ujung distal archwire ke arah tas dan ujung mesial ke arah bawah. Lihat kesejajarannya terhadap kaki archwire  yang berseberangan. Sesuaikan jika diperlukan dan periksa bentuk lengkung dan torque.
5.    Geser holding plier ke mesial di sepanjang archwire seperti sebelumnya dan kali ini holding plier ditempatkan pada tanda di antara gigi permolar pertama dan kedua dan ulangi proses sebelumnya, dengan ibu jari pada ujung distal ditekan ke atas dan jari telunjuk pada bagian mesial archwire ditekan ke arah bawah dengan tekanan yang sama. Lihat kesejajaran terhadap kaki archwire  yang berseberangan, periksa bentuk lengkung dan torque.
6.    Geser holding plier ke mesial dan pegang pada tanda di antara gigi caninus dan premolar pertama. Ulangi prosedur yang sama, bagian distal ditekan ke arah atas dengan ibu jari, dan bagian mesial ditekan ke arah bawah dengan telunjuk. Periksa kesejajaran terhadap kaki archwire yang berseberangan dan periksa bentuk lengkung.
7.    Tempatkan archwire pada glass slab. Ujung mesial dari setiap tekukan second-order harus menyinggung glass slab, sedangkan ujung distalnya harus terletak lebih tinggi pada glass slab. Lakukan penyesuaian jika dibutuhkan. Periksa bentuk lengkung.
8.  Ulangi tekukan pada kaki archwire yang berseberangan. Untuk melakukannya, ujung distal dari archwire ditempatkan pada bagian kiri. Ujung paruh holding plier mengarah pada kita. Periksa bentuk lengkung, torque, dan kedataran pada glass slab.
tekukan second order rahang atas





 Berikut langkah tekukan second order untuk rahang bawah


1.    Buat tekukan V pada kaki kanan dan kaki kiri dari archwire rahang bawah. Bagian apeks dari V merupakan tanda di antara gigi caninus dan incisivus lateralis, dan menghadap ke gingival. Balik archwire pada glass slab untuk memeriksa kedatarannya.
2.    Pegang archwire dengan tangan kiri dengan kaki-kaki archwire menghadap ke kanan dan kemudian pegang archwire dari arah lingual dengan holding plier tepat di distal tanda di antara gigi molar pertama dan kedua.
3.    Dengan jari telunjuk tangan kiri, tekan bagian distal archwire ke arah bawah, dan dengan ibu jari, tekan bagian incisal kawat ke arah atas. Prosedur ini merupakan kebalikan terhadap prosedur tekukan second-order yang dilakukan pada archwire rahang atas.
4.    Geser holding plier ke mesial tanda, namun jangan menjepit tepat pada tanda di antara gigi premolar kedua dengan molar pertama. Kemudian ulangi gerakan sebelumnya, tekan ke arah bawah pada ujung distal dan ke arah atas pada ujung mesial. Periksa kesejajaran terhadap kaki archwire yang berseberangan.
5.    Sekarang geser holding plier ke arah depan, jepit archwire tepat pada tanda di antara gigi premolar pertama dan kedua, tekan ke arah bawah pada bagian distal dan ke arah atas pada bagian mesial.
6.    Tempatkan holding plier pada tanda di antara gigi caninus dan premolar pertama dan ulangi prosedur tersebut. Periksa bentuk lengkung, torque, dan koordinasi dari tekukan-tekukan tersebut.
7.    Ulangi pada sisi yang berseberangan; balik kawat dan periksa pada glass slab
tekukan second order rahang bawah







sekian rangkuaman dari buku Delarosa : Cara membuat tekukan second order

Komentar

  1. PokerStars - Gaming & Slots at Aprcasino
    Join the fun at Aprcasino and play the best of the 토토 사이트 추천 best PokerStars casino games https://septcasino.com/review/merit-casino/ including Slots, Blackjack, 도레미시디 출장샵 Roulette, Video Poker herzamanindir.com/ and apr casino more!

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer